Sukses Agen BRILink Bandung: Dari Sembako ke Jutawan

Redaksi

Sukses Agen BRILink Bandung: Dari Sembako ke Jutawan
Sumber: Pikiran-rakyat.com

Andri Fitriadi, seorang agen BRILink di Kota Bandung, telah merasakan pasang surut bisnisnya sejak bergabung pada tahun 2016, tahun pertama peluncuran layanan tersebut. Perjalanannya memberikan gambaran menarik tentang perkembangan layanan keuangan digital di Indonesia, khususnya di tingkat agen. Kisah Andri ini menunjukkan bagaimana sebuah usaha kecil dapat beradaptasi dan berkembang seiring dengan perubahan teknologi dan tren pasar.

Dari awal yang kurang menggembirakan hingga kesuksesan saat ini, Andri membagikan pengalamannya dengan penuh semangat. Ia menggambarkan dinamika bisnis agen BRILink, tantangan yang dihadapi, dan strategi yang ia terapkan untuk mencapai keberhasilan.

Awal yang Tidak Mudah: Merintis Agen BRILink di Tahun Pertama

Pada tahun 2016, Andri menerima tawaran dari Bank BRI untuk menjadi agen BRILink. Saat itu, layanan BRILink masih tergolong baru dan belum begitu dikenal luas.

Awalnya, Andri hanya melayani transaksi dasar seperti transfer uang dan pembayaran tagihan listrik. Jumlah pelanggan pun masih terbatas.

Kendala utama yang dihadapi Andri adalah ketidakpastian pendapatan. Fluktuasi jumlah pelanggan membuat pendapatannya tidak konsisten.

Hal ini menyebabkan Andri sempat menonaktifkan layanan BRILink selama kurang lebih dua tahun untuk fokus pada usaha warung sembako miliknya.

Kebangkitan BRILink: Meningkatnya Permintaan dan Strategi Adaptasi

Setelah dua tahun vakum, Andri memutuskan untuk mengaktifkan kembali layanan BRILink. Ia terkejut melihat peningkatan jumlah pelanggan yang signifikan.

Kini, Andri menangani minimal 50 transaksi per hari, dengan biaya admin Rp3.000 per transaksi. Nominal transaksi pun bervariasi, dari yang kecil hingga yang besar.

Kenaikan jumlah pelanggan ini menunjukkan peningkatan popularitas BRILink di masyarakat. Kemudahan akses dan berbagai fitur yang ditawarkan menjadi daya tarik utama.

Lokasi warung sembako Andri yang strategis di pinggir jalan juga berkontribusi pada kesuksesannya.

Strategi untuk Menjaga Keamanan dan Meningkatkan Pendapatan

Andri memperhatikan aspek keamanan dengan memasang CCTV di dekat kasir. Hal ini untuk mencegah penipuan, pencurian, dan kejahatan lainnya.

Ia juga memanfaatkan teknologi QRIS untuk mempermudah transaksi digital. Dengan begitu, Andri dapat melayani berbagai metode pembayaran.

Munculnya aplikasi BRImo menjadi tambahan strategi bagi Andri. Ia menggunakan aplikasi tersebut untuk memproses transaksi dan mengoptimalkan pendapatan dari biaya administrasi.

Andri juga memiliki tiga konter pulsa yang diintegrasikan dengan layanan BRILink, sehingga menambah sumber pendapatannya. Diversifikasi usaha ini membantu meningkatkan stabilitas keuangan bisnisnya.

Kisah Andri Fitriadi menggambarkan bagaimana agen BRILink dapat berkembang dan sukses dengan strategi yang tepat, adaptasi terhadap perkembangan teknologi, dan komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Keberhasilannya menjadi bukti nyata potensi bisnis agen BRILink di Indonesia, sekaligus refleksi dari pertumbuhan pesat layanan keuangan digital di negeri ini.

Also Read

Tags

Leave a Comment