Polda Sumsel Perangi Premanisme dengan Patroli Intensif dan Imbauan kepada Masyarakat
Polisi Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) terus berkomitmen memberantas premanisme. Langkah nyata diambil melalui peningkatan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), berupa patroli dan pengawasan di berbagai wilayah rawan. Upaya ini bertujuan menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Sumsel.
Polda Sumsel Gencar Melaksanakan KRYD
Polda Sumsel, melalui Biro Operasi, terus memantau dan meningkatkan KRYD. Kegiatan ini dilakukan setiap hari di seluruh wilayah hukum Polda Sumsel.
Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Sumsel, Kombes Pol Anis Prasetio Santoso, menekankan komitmen memberantas premanisme secara berkelanjutan. Pemantauan ketat terhadap pelaksanaan KRYD menjadi kunci keberhasilan upaya ini.
Kombes Pol Anis menambahkan, patroli dan pengawasan KRYD menyasar titik-titik rawan premanisme. Lokasi-lokasi seperti pasar, terminal, kawasan pemukiman, dan jalanan umum yang sering menjadi tempat pungutan liar menjadi fokus utama.
Sasaran KRYD dan Upaya Pencegahan
Sasaran KRYD mencakup berbagai lokasi yang berpotensi menjadi tempat berkembangnya aksi premanisme. Pasar dan terminal menjadi fokus karena seringnya terjadi pungutan liar.
Kawasan pemukiman juga menjadi perhatian, mengingat premanisme dapat menimbulkan keresahan dan mengganggu keamanan warga. Jalanan umum juga diawasi ketat untuk mencegah aksi kejahatan dan gangguan ketertiban umum.
Pendekatan Humanis dan Efektif
Polda Sumsel mengkombinasikan upaya penegakan hukum dengan pendekatan humanis. Hal ini bertujuan untuk mencegah eskalasi konflik dan menciptakan lingkungan yang kondusif.
Pendekatan yang humanis ini diharapkan dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap polisi. Dengan begitu, masyarakat diharapkan lebih aktif melaporkan tindakan premanisme.
Peran Aktif Masyarakat dalam Memberantas Premanisme
Polda Sumsel mengajak masyarakat berperan aktif dalam memberantas premanisme. Laporan dari masyarakat menjadi informasi penting dalam mengungkap dan mencegah aksi premanisme.
Keberhasilan pemberantasan premanisme membutuhkan kerjasama antara polisi dan masyarakat. Oleh karena itu, kerjasama dan saling mendukung sangat penting. Masyarakat diminta tak ragu melaporkan setiap indikasi premanisme.
Kombes Pol Anis menghimbau masyarakat untuk berani melaporkan kejadian mencurigakan. Premanisme merupakan musuh bersama yang harus ditangani secara bersama-sama.
Dengan adanya kerjasama antara polisi dan masyarakat, diharapkan tercipta lingkungan yang aman dan kondusif di Sumatera Selatan. Polda Sumsel berkomitmen menciptakan kondisi kamtibmas yang aman dan nyaman bagi seluruh warga Sumsel. Laporan-laporan dari masyarakat akan sangat membantu upaya ini.
Melalui pendekatan yang komprehensif, yang menggabungkan penegakan hukum dan partisipasi aktif masyarakat, Polda Sumsel berupaya menciptakan Sumatera Selatan yang bebas dari aksi premanisme. Komitmen ini terus dijalankan untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat. Harapannya, Sumatera Selatan dapat menjadi daerah yang aman, tertib, dan kondusif untuk semua.