Gvardiol: Bek Kroasia Misterius Bertopeng, Profil & Biodata

Redaksi

Gvardiol: Bek Kroasia Misterius Bertopeng, Profil & Biodata
Sumber: Pikiran-rakyat.com

Piala Dunia 2022 menyajikan banyak momen menarik, salah satunya penampilan Josko Gvardiol, bek tengah Kroasia yang mencuri perhatian dengan topeng hitamnya. Penampilannya yang tangguh di lapangan hijau semakin memikat penggemar sepak bola dunia.

Gvardiol mencetak gol pertama Kroasia dalam perebutan tempat ketiga melawan Maroko. Namun, topeng hitam yang dikenakannya menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Misteri Topeng Hitam Josko Gvardiol

Topeng hitam yang dikenakan Gvardiol bukan sekadar aksesoris. Ia mengalami cedera hidung akibat benturan dengan rekan setimnya, Willi Orban.

Cedera tersebut mengharuskan Gvardiol menggunakan penyangga hidung untuk melindungi area yang cedera. Topeng hitam tersebut berfungsi sebagai penyangga tersebut.

Profil dan Biodata Josko Gvardiol

Josko Gvardiol, lahir di Zagreb, Kroasia, 23 Januari 2002. Ia merupakan pemain sepak bola profesional yang saat ini membela RB Leipzig dan Timnas Kroasia.

Berusia 20 tahun saat Piala Dunia 2022, Gvardiol memiliki tinggi badan 185 cm dan berat 80 kg. Ia beragama Katolik, seperti kebanyakan warga Kroasia.

Sebagai bek tengah, ia juga mampu bermain di posisi bek kiri. Kemampuannya yang serbaguna menjadikannya aset berharga bagi klub dan negaranya.

Akun Instagram pribadinya, @josko_gvardiol, seringkali menampilkan kegiatannya baik di dalam maupun luar lapangan. Penggemar dapat mengikuti kegiatannya melalui akun tersebut.

Karier Sepak Bola Josko Gvardiol

Perjalanan karier sepak bola Gvardiol dimulai sejak usia delapan tahun bersama tim muda Trešnjevka, Kroasia. Ia kemudian bergabung dengan akademi Dinamo Zagreb pada tahun 2010.

Di Dinamo Zagreb, ia bermain di posisi bertahan dan menunjukkan bakatnya yang luar biasa. Permainannya yang gemilang menarik perhatian banyak klub besar Eropa.

Klub-klub top seperti Manchester City, Bayern Munich, Ajax, Borussia Dortmund, dan Lille tertarik untuk merekrutnya. Namun, akhirnya ia memilih bergabung dengan RB Leipzig pada tahun 2021.

Debutnya di RB Leipzig pada 20 Agustus 2021 langsung memukau para penggemar. Ia dengan cepat menjadi pemain kunci di tim utama Leipzig.

Pada Oktober 2019, Gvardiol mendapat panggilan pertamanya ke tim nasional Kroasia U-21. Ia kemudian turut serta dalam turnamen UEFA Euro 2020.

Debutnya di tim senior Kroasia terjadi pada 6 Juni 2021 melawan Belgia. Pada usia 19 tahun, 4 bulan, dan 21 hari, ia menjadi pemain Kroasia termuda yang bermain di turnamen besar, mengalahkan rekor Mateo Kovacic.

Seleksi Piala Dunia FIFA Qatar 2022 mengukuhkan namanya di skuad 26 pemain Zlatko Dalić. Kinerja gemilangnya di babak penyisihan grup mengantarkan Kroasia ke babak gugur untuk ketiga kalinya dalam sejarah.

Prestasi dan Potensi Josko Gvardiol

Gvardiol telah menunjukkan kualitasnya sebagai bek tengah yang tangguh dan modern. Ia memiliki kecepatan, kekuatan fisik, dan kemampuan membaca permainan yang sangat baik.

Selain itu, ia juga memiliki kemampuan operan yang akurat dan visi permainan yang bagus. Kemampuannya untuk membangun serangan dari lini belakang menjadikannya aset berharga bagi timnya.

Di usia yang masih muda, Gvardiol memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi salah satu bek tengah terbaik di dunia. Banyak yang memprediksi masa depan gemilang menanti pemain Kroasia ini.

Penampilannya yang menawan di Piala Dunia 2022 semakin memperkuat prediksi tersebut. Ia diprediksi akan menjadi incaran klub-klub top Eropa di masa mendatang.

Josko Gvardiol bukan hanya sekadar pemain sepak bola berbakat, tetapi juga representasi dari talenta muda Kroasia yang cemerlang. Dengan pengalaman dan bakat yang dimilikinya, Gvardiol diyakini akan terus menorehkan prestasi gemilang dalam karier sepak bolanya.

Also Read

Tags

Leave a Comment