Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo mengungkapkan kekecewaannya atas performa kurang maksimal pada sesi latihan bebas MotoGP Qatar di Sirkuit Internasional Lusail, Jumat (8/3/2024). Pebalap berjuluk Pecco ini hanya mampu menempati posisi ke-10 dengan catatan waktu 1 menit 53,22 detik.
Jorge Martin dari Pramac Racing berhasil menorehkan waktu tercepat pada sesi latihan tersebut. Keunggulan Martin ini menjadi sorotan, mengingat Bagnaia berharap bisa menunjukkan performa lebih baik di awal musim.
“Ini jelas bukan hari yang saya harapkan. Perasaan saya di atas motor kurang baik. Tapi, ini baru hari pertama,” ujar Bagnaia dalam keterangan resmi Ducati. Pernyataan ini menunjukkan betapa ia belum sepenuhnya puas dengan performa motor dan adaptasinya dengan sirkuit.
Sesi latihan bebas kedua diwarnai hujan deras, memaksa para pebalap beradaptasi dengan kondisi lintasan basah. Marc Marquez dari Gresini Racing tampil dominan di kondisi ini, sementara Bagnaia hanya berada di posisi ke-12.
“Kami juga menjalani sesi basah pertama kami dengan motor baru, dan jelas ada pekerjaan yang harus dilakukan dengan kondisi trek seperti ini,” lanjut Bagnaia. Ia menyadari masih ada banyak hal yang perlu ditingkatkan, terutama dalam menghadapi kondisi cuaca yang tak menentu.
“Kami memiliki potensi, dan kami tahu kami bisa menjadi kuat di trek ini, jadi tidak ada tekanan,” tambahnya. Bagnaia tetap optimistis dan yakin timnya bisa memperbaiki performa menjelang balapan utama.
Enea Bastianini, rekan setim Bagnaia, menunjukkan performa yang lebih baik dengan finis di posisi ke-7 pada sesi pertama dan kedua. Hasil ini menunjukkan perbedaan performa antar pebalap Ducati, walaupun keduanya masih dalam tahap penyesuaian.
“Jadwal mendatang akan cukup padat, tapi jika semuanya berjalan sesuai ekspektasi, maka kami bisa tampil cepat dan kompetitif,” kata Pecco. Ia berharap tim dapat melakukan penyesuaian dan peningkatan yang signifikan sebelum balapan utama.
Bastianini turut berkomentar mengenai sesi latihan yang tak biasa karena hujan tiba-tiba. Meskipun demikian, ia tetap merasa cukup puas dengan hasil yang diraih. “Saya merasa cukup baik di kedua kondisi trek. Kami tentu harus membuat beberapa langkah maju di kondisi trek basah, tapi kami melakukannya dengan baik di kondisi kering,” kata Bastianini.
Bastianini juga menyadari masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan. “Kami kuat dalam hal time attack, tapi kami masih perlu meningkatkan kecepatan kami. Saya yakin yang lain akan menyusul besok. Jadi, kami perlu mengambil langkah lain,” tambahnya. Pernyataan ini mengisyaratkan persaingan ketat yang akan terjadi di MotoGP Qatar.
Secara keseluruhan, sesi latihan bebas MotoGP Qatar memberikan gambaran awal yang menarik. Meskipun Bagnaia belum menampilkan performa terbaiknya, ia dan timnya tetap optimistis untuk meningkatkan performa menjelang balapan. Persaingan di antara para pebalap Ducati, serta dengan pebalap lain seperti Marc Marquez, diprediksi akan sangat sengit.
Faktor cuaca juga menjadi pertimbangan penting, mengingat perubahan kondisi lintasan dapat mempengaruhi strategi dan performa para pebalap. Balapan utama MotoGP Qatar akan menjadi penentu sebenarnya, di mana kita akan melihat siapa yang mampu menunjukkan performa terbaik dan merebut posisi teratas.
